Sunday 4 September 2011

Apakah Ada Nabi Setelah Nabi Muhammad SAW?

Mungkin aku, anda, serta kalian semua akan heran kalau mendengar orang yang bisa-bisanya mengaku sebagai nabi. Kerapkali orang-orang yang mengakui sebagai nabi itu menampakkan laku yang aneh. Perkataan mereka juga aneh. Anehnya lagi, ada yang malah menjadi pengikutnya. Orang berakal? tak mungkinlah! betul gak ^^

Lihat saja Musailamah. Bisa-bisanya ia mengatakan, “Wahai katak anak dua ekor katak, bersihkan apa yang kamu bersihkan, kepalamu di air tapi pantatmu di lumpur.” Musailamah mengatakan itu adalah wahyu. Anehkan gan?

Ada lagi yang membuat tiruan ayat Al-Qur’an, “Demi burung merpati, demi burung tekukur dan burung ‘shurad’ (burung pembawa sial) yang tak mau makan dan minum, kerajaan kami akan sampai Irak dan Syam.” Siapa yang mengatakan itu? Thulaihah bin Khuwailid. Ia juga mengaku sebagai nabi.

Hudzail bin Ya’fur dari Bani Sa’d bin Zuhair terlalu gila membuat saingan surat al-Ikhlas, “Dia adalah Allah Yang Maha Tunggal, Dia adalah Tuhan seperti singa, Dia duduk di atas jalan, dan Dia menguasai semua orang.” Ah, dasar!

Surat al-Kautsar direka-reka pula oleh Hudzail bin Wasi’. Ia bisa-bisanya menyampaikan, “Kami telah memberimu banyak mutiara, maka shalatlah kepada Tuhanmu dan keraskanlah suaramu, dan hanya orang yang jahatlah yang menentangmu.” gila banget tuh orang.

Asal teman-teman tahu saja, orang yang mengaku Nabi tak hanya laki-laki. Ummu Shadir Sajjah binti Harits at-Tamimah adalah seorang perempuan yang pernah mengaku sebagai nabi.

Namun ada juga yang sempat bertobat seperti Sajjah binti Harits at-Tamimah. Ia akhirnya bertobat dan ber-Islam. Thulaihah bin Khuwailid juga akhirnya bertobat. Malah konon Thulaihah bin Khuwailid dalam perang Nahawand gugur sebagai syahid.

Selain di atas, ada banyak sih orang-orang yang mengaku sebagai Nabi. Namun tidak semua saya jabarkan di sini (cape nulisnya gan he he) Sampai kini pun masih ada. Parahnyalagi, ada yang mengaku jelmaan malaikat Jibril. gokil...

Bolehlah dikatakan jika kehadiran Nabi palsu merupakan fenomena zaman. Di antara mereka ada juga yang bertobat, seperti Sajjah binti Harits at-Tamimah dan Thulaihah bin Khuwailid. Tapi, ada juga yang mati terbunuh.

Nabi-nabi palsu itu sebenarnya aneh dalam perkataan, sikap, dan perbuatan. Aneh juga yang menjadi pengikutnya.

Dengar nih ada bisikan, “Muhammad adalah penutup para nabi.”

Nah, tak ada nabi setelahnya, apalagi di zamannya. Percaya deh. Jika kini ada orang yang mengaku nabi, aduuuh.....parah deh lu! Wallahu a’lam...

sumber: media indonesia Artikel Terkait di Bawah posting

6 Responnnnnnn :

gettop said...

Members (151)follow gan..dan sundul mantap..

Penulis Blog said...

ASsalamualaikum bailang nah, sesama blogger Kalimantan.


Btw sedikit saran neh mungkin model komentarnya bisa dirubah agar semua bisa berkomentar di sini :)

3 Setting Komentar Yang Perlu Diubah di Blog Sobat Tergaptek (Blogspot)

candra said...

nice info
mampir2 y ke blog saya :)

Unknown said...

kiss buat agan hari ini mohon diterima Gan

Md. Shahriar Haque said...

Nice blog..information is very good....

BELAJAR BAHASA DAN SASTRA INDONESIA said...

I am agree, hanya orang linglung yang ingin aman di surga tanpa adanya usaha untuk meraihnya yang akan percaya dengan nabi palsu. Karena mereka hanya mnebarkan angin surga.

Post a Comment

Silakan anda berikan saran atau komentar untuk membangun blog haur gading menjadi lebih baik,, ^^

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...